Mengaktifkan ARCHIVELOG Mode di Oracle Database
๐ Pengenalan
ARCHIVELOG mode adalah mode yang memungkinkan Oracle Database untuk mengarsipkan file online redo log sebelum digunakan kembali. Mode ini sangat penting untuk:
Point-in-time recovery (pemulihan ke waktu tertentu).
Backup database yang konsisten.
Mencegah kehilangan data jika terjadi kegagalan.
Tanpa ARCHIVELOG mode, Anda hanya bisa melakukan pemulihan hingga backup terakhir (tidak bisa ke waktu tertentu).
๐ Memeriksa Status ARCHIVELOG Mode
Sebelum mengaktifkan ARCHIVELOG mode, pastikan statusnya terlebih dahulu.
Login ke SQL*Plus sebagai sysdba:
sql
sqlplus / as sysdba
Jalankan perintah berikut:
sql
ARCHIVE LOG LIST;
Contoh output jika ARCHIVELOG mode tidak aktif:
text
Database log mode No Archive Mode
Automatic archival Disabled
Contoh output jika ARCHIVELOG mode aktif:
text
Database log mode Archive Mode
Automatic archival Enabled
✅ Langkah Mengaktifkan ARCHIVELOG Mode
⚠️ Persyaratan:
Database harus di-restart.
Database harus dalam mode MOUNT, tidak boleh OPEN.
๐ Langkah-langkah:
Login ke SQL*Plus sebagai sysdba:
sql
sqlplus / as sysdba
Matikan database:
sql
SHUTDOWN IMMEDIATE;
Startup database dalam mode MOUNT:
sql
STARTUP MOUNT;
Aktifkan ARCHIVELOG mode:
sql
ALTER DATABASE ARCHIVELOG;
Buka database:
sql
ALTER DATABASE OPEN;
(Opsional) Pastikan archiving otomatis aktif:
sql
ALTER SYSTEM SET log_archive_start = TRUE;
Catatan: Di versi Oracle terbaru, log_archive_start sudah tidak digunakan karena archiving otomatis aktif jika ARCHIVELOG mode diaktifkan.
๐️ Menentukan Lokasi Penyimpanan Archive Log
Archive log disimpan di lokasi yang ditentukan oleh parameter log_archive_dest.
Cek lokasi saat ini:
sql
SHOW PARAMETER log_archive_dest;
atau
sql
SHOW PARAMETER log_archive_dest_1;
(Opsional) Ubah lokasi archive log:
sql
ALTER SYSTEM SET log_archive_dest_1='LOCATION=/u01/app/oracle/oradata/archivelogs' SCOPE=SPFILE;
Restart database jika menggunakan SCOPE=SPFILE.
๐ Cara Menonaktifkan ARCHIVELOG Mode
Jika suatu saat diperlukan, ARCHIVELOG mode bisa dinonaktifkan.
Matikan database:
sql
SHUTDOWN IMMEDIATE;
Startup dalam mode MOUNT:
sql
STARTUP MOUNT;
Nonaktifkan ARCHIVELOG mode:
sql
ALTER DATABASE NOARCHIVELOG;
Buka database:
sql
ALTER DATABASE OPEN;
✅ Best Practices
Selalu aktifkan ARCHIVELOG mode di database produksi.
Atur backup rutin (misal menggunakan RMAN) untuk mengelola archive log.
Monitor ruang disk archive log agar tidak penuh.
Hapus archive log yang sudah tidak diperlukan setelah backup.
๐ฏ Kesimpulan
Dengan mengaktifkan ARCHIVELOG mode, Anda dapat:
Melakukan pemulihan ke waktu tertentu.
Mencegah kehilangan data penting.
Memastikan database lebih aman.